YASSALAM... ini kata pertama yang saya tuliskan diblog untuk menggambarkan pelatihan Geogebra ini. FYI, diangkatan April 2020 ada 10 modul (ini sudah dikurangi oleh provider karena kebijakan menjelang Ramadhan) yang semuanya beranak pinak dengan suburnya.
Firstly, kita kenalan dulu yuk sama si GGB ini. Geogebra adalah software matematika dinamis yang menggabungkan geometri, aljabar, dan kalkulus dapat digunakan sebagai alat bantu dalam pembelajaran matematika. Software ini dikembangkan untuk proses belajar mengajar matematika di sekolah (tapi kayaknya bukan jurusan Otomotif kaya yang nulis ini loh). Di satu sisi, GeoGebra adalah sistem geometri dinamik. Anda dapat melakukan konstruksi dengan titik, vektor, ruas garis, garis, irisan kerucut, begitu juga dengan fungsi, dan mengubah hasil konstruksi selanjutnya.Selain itu geogebra adalah Sebuah softwere yang sangat membantu teman-teman atau para guru dalam mengerjakan tugas atau pembelajaran Matematika yang berkaitan dengan geometri, aljabar, tabel, grafik, statistik dan kalkulus bisa lebih mudah menggunakan software ini (multifungsi bangetkan kaya kunci inggris aja). Banyak guru sudah memakai softwere ini and recomend buat belum coba (dan mau tidur sambil penasaran karena project-nya failed) silakan di coba.
GeoGebra merupakan program komputer yang bersifat dinamis dan interaktif untuk mendukung pembelajaran dan penyelesaian persoalan matematika khususnya geometri, aljabar, dan kalkulus. Sebagai sistem geometri dinamik, konstruksi pada GeoGebra dapat dilakukan dengan titik, vektor, ruas garis, garis, irisan kerucut, fungsi. sebelum saya tutup sesi materi mengenai GGB ini ada 3 fungsi (secara resmi) dimiliki oleh aplikasi ini:
1. Geogebra Sebagai Media Pembelajaran Matematika
Sebagai contoh, salah satu materi di SMP adalah persamaan garis lurus. Salah satu bentuk persamaan garis lurus adalah . Persamaan ini mempunyai gradien m dan memotong sumbu Y di titik . Semakin besar nilai gradien m maka garis semakin tegak. Hal ini dapat ditunjukkan dengan menggunakan geogebra.
2. Geogebra Sebagai Alat Bantu Menulis Bahan Ajar
Microsoft Word kadang tidak dapat digunakan secara cepat untuk menggambar grafik. Misal untuk menggambar grafik fungsi memakai Microsoft tidak mudah, akan tetapi dengan geogebra grafik fungsi tersebut dapat digambar dengan hitungan detik. Tinggal ketik pada bilah masukan selanjutnya enter, maka langsung diperoleh grafiknya. Kemudian dapat kita salin ke Word.
3. Geogebra Sebagai Alat Bantu Menyelesaikan Soal Matematika
Sebagai contoh geogebra dapat digunakan untuk menyelesaikan soal dalam matematika adalah dapat dengan mudah menentukan daerah himpunan penyelesaian hanya dengan memasukkan persamaan garis dan titik maka akan muncul gambar yang menunjukkan daerah himpunan yang diinginkan.
Tapi..... (belum kelar nih) ditangan orang seperti yang punya blog ini, bisa nambah 1 lagi, yang keempat. apa hayo.. maksa sih but I just try what can I do to deal with MODUL 10. Karena tantangannya suruh buat modul 10 (berisi 5 projects)yang ditulis dan didesain sendiri, mikir dong... Guru Otomotif seringnya ikut pelatihan multimedia, jadilah si modul 10 ini Gado-Gado. Salah satunya yang terpampang di awal blog. (bikin simbol-simbol produsen otomotif, pakai Geogebra kaya Corel Draw)
Gilanya lagi, pas deadline (22/4) sebenarnya fokus sudah down. Pertama karena faktor lelah. Coba bayangi, (time skip, bayangin dulu woy) modul 1 sih cuma instal dan bikin akun; tapi modul 2 punya 3 anak, modul 3 cuma 1 anak tapi challenge banget, sumpah, mesti revisi pula; modul 4 mulai gak ikut KB, ada 4 tagihan; modul 5 ada 4 pekerjaan; modul 6 masih setia dengan 4; modul 7 mulai ugal-ugalan berisi 19 halaman dengan 2 tagihan yang super panjang; modul 8 ngelus dada 44 halaman dengan 11 tuntutan; modul 9 ada 88 (kalian gak salah lihat, tak tulis pakai angka biar gamblang DEPALAN PULUH DELAPAN) halaman dengan 12 (iya, sekali lagi kalian gak salah lihat, DUA BELAS) pekerjaan yang harus diselesaikan; dimodul terakhir seperti yang sudah diceritakan, tuntutannya cuma 5 tapi bikin sendiri (tambah bingung kan? ambayar...).
Selain masalah kelelahan (endurance lemah, sudah 10 tahun sejak Lulus SMA jadi gak segetol dulu mecahin soal matematika), faktor kedua adalah karena ada deadline agenda lain yang juga sudah menguras energi sejak awal tahun, yang harusnya result-nya keluar juga rabu ini. Setelah rabu pagi berpamitan dengan istri untuk piket di SMK sekaligus menyelesaikan beberapa pekerjaan seperti input nilai kelas XII dan mengisi jurnal harian, alasan menunggu pengumuman ini juga ingin dilakukan karena pas seleksi awal screening documents, pengumuman via telepon terlewatkan. Jadi aku tidak ingin melewatkan pengumuman kali ini. Sesampainya di sekolah, laptop dibuka dan semua sosmed diaktifkan. Waspada dari jalan mana pengumuman ini dilakukan, email? WA? telepon? Semua harus diantisipasi dengan baik. Seribu delapan ratus detik berlalu dan tidak ada notifikasi masuk. Akhirnya telegram yang mengusik benak dibuka juga, pahit memang mengingat bahwa ada pelatihan online yang belum diselesaikan namun kesempatan ini sayang sekali kalau tidak dimaksimalkan. Kubuka lagi pesan dari Coach Benny (ohya belum kenalan ya dengan mentor kelas-C-ku yang super? Sejak 12 April sudah sangat intens membimbing via telegram, WA, Vicall, bahkan diakhir pelatihan beliau telpon memotivasi 3 sub tagihan saya yang belum terunggah). GGB dibuka dan sebelum unggah project tsb, final check kembali dilakukan. Setelah pukul 10 terunggah, coach Benny kembali mengaktifkan panggilan masuk di smartphone-ku sesaat sebelum adzan dzuhur berkumandang. Beliau sudah feedback dan memberitahukan bahwa ada satu tagihan yang belum diselesaikan (tepok jidat, yassalam.. pengen pura-pura lupa tapi malah diingetin), dengan jujur ngaku kalau sudah pasrah (secara matematis dari 12 tugas aku selesaikan 11 jadi masih dapatlah nilai 90^^). Dasar beliau yang guru memenag pandai meberikan motivasi, Coach Benny memberikan sentuhannya yang membuat hatiku bergerak, diakhir telpon aku meyakinkan beliau kalau akau akan menyelesaikan the last part tsb dan beliau minta jamg] 22.00 yang jadi batasnya.
Aktivitas lainpun dilanjutkan sampai akhirnya adzan ashar berkumandang dan kewajiban piketku pun berakhir. Satu jam bersama anak-anak bermain dirumah, telepon kembali berdering (16.40an adalah waktu yang tepat untuk Bu Yulia telpon karena menjelang akhir jam kerajanya) dan refleks lari mengambil telepon berharap ada yang ditunggu diujung sana namun kembali suara Coach Benny yang terdengar (hela napas panjang 😢). Sengaja aku dekatkan suara anak-anak agar beliau tahu kalau ada yang sedang kerepotan mengurus 2 balitanya. Sambil memerikan penjelasan ditemani backsound suara rengekan anak, ku janjikan akan ku selesaikan tagihan pasca anak-anak tidur. Semoga 3 jam lagi bisa mulai kusentuh GGB. Tik.. tok.. tik.. tok.. tik.. tok.. waktu berlalu dan setengah delapan malam bisa mlipir dan mengerjakan satu jam berlalu dan entah kenapa bisa selesai, padahal 3 hari yang lalu soal ini tidak bisa dipecahkan bingung harus mulai dari mana. The Power of Kepepet. Mau tahu momokku dipelatihan ini? nih.. prisma? iya prisma.
Selain masalah kelelahan (endurance lemah, sudah 10 tahun sejak Lulus SMA jadi gak segetol dulu mecahin soal matematika), faktor kedua adalah karena ada deadline agenda lain yang juga sudah menguras energi sejak awal tahun, yang harusnya result-nya keluar juga rabu ini. Setelah rabu pagi berpamitan dengan istri untuk piket di SMK sekaligus menyelesaikan beberapa pekerjaan seperti input nilai kelas XII dan mengisi jurnal harian, alasan menunggu pengumuman ini juga ingin dilakukan karena pas seleksi awal screening documents, pengumuman via telepon terlewatkan. Jadi aku tidak ingin melewatkan pengumuman kali ini. Sesampainya di sekolah, laptop dibuka dan semua sosmed diaktifkan. Waspada dari jalan mana pengumuman ini dilakukan, email? WA? telepon? Semua harus diantisipasi dengan baik. Seribu delapan ratus detik berlalu dan tidak ada notifikasi masuk. Akhirnya telegram yang mengusik benak dibuka juga, pahit memang mengingat bahwa ada pelatihan online yang belum diselesaikan namun kesempatan ini sayang sekali kalau tidak dimaksimalkan. Kubuka lagi pesan dari Coach Benny (ohya belum kenalan ya dengan mentor kelas-C-ku yang super? Sejak 12 April sudah sangat intens membimbing via telegram, WA, Vicall, bahkan diakhir pelatihan beliau telpon memotivasi 3 sub tagihan saya yang belum terunggah). GGB dibuka dan sebelum unggah project tsb, final check kembali dilakukan. Setelah pukul 10 terunggah, coach Benny kembali mengaktifkan panggilan masuk di smartphone-ku sesaat sebelum adzan dzuhur berkumandang. Beliau sudah feedback dan memberitahukan bahwa ada satu tagihan yang belum diselesaikan (tepok jidat, yassalam.. pengen pura-pura lupa tapi malah diingetin), dengan jujur ngaku kalau sudah pasrah (secara matematis dari 12 tugas aku selesaikan 11 jadi masih dapatlah nilai 90^^). Dasar beliau yang guru memenag pandai meberikan motivasi, Coach Benny memberikan sentuhannya yang membuat hatiku bergerak, diakhir telpon aku meyakinkan beliau kalau akau akan menyelesaikan the last part tsb dan beliau minta jamg] 22.00 yang jadi batasnya.
Aktivitas lainpun dilanjutkan sampai akhirnya adzan ashar berkumandang dan kewajiban piketku pun berakhir. Satu jam bersama anak-anak bermain dirumah, telepon kembali berdering (16.40an adalah waktu yang tepat untuk Bu Yulia telpon karena menjelang akhir jam kerajanya) dan refleks lari mengambil telepon berharap ada yang ditunggu diujung sana namun kembali suara Coach Benny yang terdengar (hela napas panjang 😢). Sengaja aku dekatkan suara anak-anak agar beliau tahu kalau ada yang sedang kerepotan mengurus 2 balitanya. Sambil memerikan penjelasan ditemani backsound suara rengekan anak, ku janjikan akan ku selesaikan tagihan pasca anak-anak tidur. Semoga 3 jam lagi bisa mulai kusentuh GGB. Tik.. tok.. tik.. tok.. tik.. tok.. waktu berlalu dan setengah delapan malam bisa mlipir dan mengerjakan satu jam berlalu dan entah kenapa bisa selesai, padahal 3 hari yang lalu soal ini tidak bisa dipecahkan bingung harus mulai dari mana. The Power of Kepepet. Mau tahu momokku dipelatihan ini? nih.. prisma? iya prisma.
Saat GGB terakhirku terunggah digrup, 22.00, jadi saksi sejarah dan akhirnya dinyatakan "LULUS", yee...
0 komentar:
Post a Comment