KOREA INTERNATIONAL COOPERATION AGENCY

Lembaga yang memberikan beasiswa Korea Selatan yang ditawarkan bagi negara-negara berkembang, KOICA.

KOREA NATIONAL UNIVERSITY OF EDUCATION

Kampus yang menjadi salah satu pusat pendidikan dan pelatihan educators Korea bertingkat International yang terletak di Kota Choengju.

OVERSEAS TRAINING TEACHER PROGRAM AUT NZ

Program kerjasama Kemendikbud dan Auckland University of Technology New Zealand yang diadakan untuk melatih guru vokasi Indonesia selama 3 minggu.

Friday, March 8, 2019

3 POIN MENUJU 550

Pasca pelatihan guru di NZ, semangatku untuk mengejar beasiswa bertambah tinggi. Melantik diri sendiri sebagai Scholarship Hunter yang sudah bekerja sebagai seorang guru SMK dengan beban kerja dan juga bapak dari 2 orang balita yang selalu punya cara untuk mencuri perhatian bapaknya yang sedang belajar, kumulai petualangku mencari berbagai sumber belajar Bahasa Inggris. Pertimbanganpun dimulai dari memilih jenis tes yang akan kita lalui TOEFL ITP, iBT, TOEIC, atau IELTS? Bingung?? Pilih mana??? Coba aja semua!✌

Iya kucoba dari yang paling familier, ITP. Keistimewaannya adalah tes ini ada di UNSOED Purwokerto, kota yang terjangkau olehku hanya dengan 40 menit saja. Selain itu harganya juga relatif terjangkau, hanya Rp 500.000 saja. Namun sisi kekurangannya adalah adanya sertifikat ini hanya bisa berlaku di kawasan ASIA. Untuk target Australia, Eropa, dan Amerika perlu menggunakan sertifikat yang bersifat International seperti TOEFL iBT dan IELTS.✋

Setelah berkutat kurang lebih dua bulan dengan ITP, akhirnya awal 2018 kuberanikan mencoba mengikuti tersebut di UPT Bahasa UNSOED. Tahun 2018 tersebut semua masih manual. Kita datang mengisi form, membayar ke BNI dan kemudian bukti bayar tersebut kita berikan pada petugas administrasi. Beliau kemudian memberikan kartu tes yang harus kita isi dengan tulisan tangan dan foto.👤


Sebelum tes dimulai, H-1 (Sabtu, 10 Februari 2018) UPT mengadakan pembekalan untuk para peserta. Sayangnya sesi ini tidak bisa saya ikuti karena ada kepentingan lainnya. Pas hari H kita tinggal datang dengan KTP dan membawa ATK. Jangan lupa silent smartphone ya. Pas disana AC-nya berasa masuk kulkas. Dingin euy... 2 jam itu dihabiskan dengan beban berat memikirkan soal dan menggosok tangan untuk menambah kehangatan. Selesai ujian berharap mendapatkan nilai tinggi meskipun hasil TOEFL Prediction cuma 530. Kalau dari hasil reseach sih plus minus 10% (pengennya sih plus). Ketika hasil pengumuman ternyata hasilnya minusnya lebih dari 10%.👿


Cukup? tentu gak. Buat para Hunter pasti target terendahnya 550 dong. Yuk belajar lagi. Sampai disempetin beli bahan online 50 ribu ditoko online. Cukup bervariasi sih dapatnya dari mulai ITP sampai IELTS. Belajar dengan berbekal waktu disela-sela mengajar dan pasca anak-anak tidur dari pukul 21.00 - 23.00 WIB, menghadapi listening dan reading menjadi menu utama. Structure disetting diantara wakti kerja karena hanya butuh konsentrasi ayng relatif pendek beda dengan reading yang butuh fokusan jangka panjang. 👊

Satu dua hari, tiga empat minggu, lima enam bulan akhirnya awal 2019 mendaftar. Tahun ini sistemnya sudah lebih terkomputerisasi, mendapatkan form hasil cetakkan printer, kartu tes kali ini lebih baik dong... 👀

Dengan mengikuti sesi pembekalan berharap ada info berharga yang bisa menaikan poin. Malamnya gak ingin banyak menguras energi dan menurunkan konsentrasi, ku habiskan dengan listening seperti biasa kemudia tidur juga seperti biasa. Gak ada SKS (Sistem Kebut Semalam). Esoknya 60 menit sebelum tes dimulai ku parkirkan kendaraanku di UPT Bahasa Unsoed. Tidak menjadi peserta pertama yang datang, kulihat ada peserta lain yang sudah duduk di kursi tunggu depan ruang tes. FYI ruang tesnya nyaman banget. Disana pakai ruang kedap suara jadi suara dari luar dah kesortir dengan peredamnya yang nempel ditembok. Bagaikan bioskop pokoknya👍.Sempat liat tempat ujian TOEFL di tempat lain ruangannya bisa aja. Kayak Les-lesan 10 anak gitu. Proses tes seperti tahun lalu, AC super dingin dengan jumlah orang kurang dari 20 tapi bedanya tahun ini persiapan lebih baikd dengan mengenakan baju panjang dan sweater, dibawah juga pasang kaos kaki terhangat yang bisa dibawa. Keluar ujian dengan optimis, dua minggu waktu tunggu itu aku habiskan dengan menghayal 577 angkat yang ideal untukku. Namun takdir berkehendak lain. JAUH, bahkan 550 pun masih kurang 3 poin. 😂😂😂