Kisah ini berawal dari informasi yang saya akses dialamat BKD Purbalingga yang mengumumkan adanya tes CPNS Guru Teknik Kendaraan Ringan. setelah mengikuti rangkaian seleksi dan dinyatakan lolos. kami langsung diberi kesempatan untuk mengikuti Diklat Prajab. Pendidikan dan pelatihan prajabatan
(Diklat prajabatan ) adalah
syarat bagi Calon Pegawai Negeri
Sipil (CPNS) untuk diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dalam
Peraturan Pemerintah No. 101 Tahun 2000 tentang pendidikan dan pelatihan
jabatan Pegawai Negeri Sipil, antara lain ditetapkan jenis-jenis diklat PNS.
Salah satu jenis diklat adalah diklat prajabatan (golongan I, II atau III) yang
merupakan syarat pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk menjadi
Pegawai Negeri Sipil (PNS) sesuai golongan tersebut di atas. Diklat prajabatan
dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan untuk pembentukan wawasan
kebangsaan, kepribadian dan etika Pegawai Negeri Sipil (PNS), pengetahuan dasar
tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya
organisasinya supaya mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan
masyarakat. Pegawai Negeri Sipil sebagai unsur utama sumber daya manusia aparatur negara memiliki
peranan penting dalam menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan
pembangunan. Sosok Pegawai Negeri Sipil
(PNS) yang mampu memainkan peranan tersebut adalah Pegawai Negeri Sipil
(PNS) yang memiliki kompetensi yang diindikasikan dari sikap dan
perilakunya yang penuh dengan kesetiaan dan ketaatan kepada negara,
bermoral dan bermental baik, profesional, sadar akan tanggung jawab sebagai pelayan publik, serta mampu menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Untuk dapat membentuk sosok Pegawai Negeri Sipil (PNS) di atas, perlu
dilaksanakan pembinaan melalui jalur pendidikan dan pelatihan (diklat)
yang mengarah kepada upaya peningkatan:
- Sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada kepentingan masyarakat, bangsa, negara, dan tanah air.
- Kompetensi teknis, manajerial, dan/atau kepemimpinannya.
- Efisiensi, efektifitas dan kualitas pelaksanaan tugas yang dilakukan dengan semangat kerjasama dan tanggung jawab sesuai dengan lingkungan kerja dan organisasinya.
Seperti diberitakan sebelumnya pada pengadaan CPNS Kabupaten
Purbalingga Tahun 2013 hanya membuka 40 formasi dari pengajuan sejumlah
kebutuhan pegawai yang diusulkan ke pemerintah pusat. Dari sejumlah 40
CPNS yang lolos tidak ada satupun warga Purbalingga yang terjaring,
kebanyakan para peserta yang lulus dari luar kota semua. Para CPNS yang keseluruhannya adalah guru SMK akan menempati sesuai
dengan kebutuhan masing-masing sekolah, untuk guru multimedia sebanyak
lima orang, guru tataboga sebanyak dua orang, guru teknik gambar
bangunan sebanyak satu orang. Sedangkan untuk guru teknik kendaraan ringan sebanyak sembilan orang,
guru teknik computer aringan sebanyak lima orang, guru akuntansi
sebanyak dua orang, untuk guru pemasaran dua orang, guru rekayasa
perangkat lunak sebanyak lima orang, serta untuk guru teknik pengelasan
sebanyak dua orang dan untuk guru teknik fabrikasi logam sebanyak dua
orang, sehingga jumlah keseluruhan 40 CPNS. Tahun ini kami para CPNS Pelamar Umum Kabupaten Purbalingga Tahun 2013 mengalami prajabatan. Seluruh kelompok ini (40 orang) berangkat dan memulai diklatnya pada 3-29 April di Balai Diklat Srondol, Semarang. meskipun dengan jadwal yang padat (dan mungkin juga berat) kami berusaha saling menguatkan dan menjalin ikatan kekeluargaan.
inilah guratan senyum yang berhasil kami ciptakan..